PPIH Ingatkan Jemaah Haji Tidak Bawa Air Zamzam dalam Koper Saat Pulang ke Tanah Air
Jakarta, 16 Juni 2025 — Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) mengimbau seluruh jemaah haji Indonesia untuk mematuhi ketentuan barang bawaan dalam penerbangan pulang ke Tanah Air, khususnya larangan membawa air zamzam di dalam koper bagasi maupun tas kabin.
Sumber Foto : Pembagian air Zam-zam ke jamaah Haji (liputan6.com)
Kepala Daerah Kerja Makkah PPIH, Ali Machzumi, menyampaikan bahwa semua barang bawaan jemaah akan melewati pemeriksaan X-ray di bandara. Jika ditemukan air zamzam di dalam koper, maskapai akan membongkar koper tersebut, yang dapat memperlambat proses check-in dan keimigrasian.
“Kami mengimbau kepada jemaah haji untuk tidak membawa air zamzam dalam bentuk apa pun di dalam koper atau tas. Semua koper akan melalui X-ray, dan jika ada air zamzam, akan langsung terdeteksi,” kata Ali di Makkah, Senin (16/6).
PPIH menegaskan bahwa larangan ini bukan tanpa alasan. Selain demi kelancaran proses di bandara, aturan ini juga diberlakukan oleh seluruh maskapai yang melayani kepulangan jemaah.
Ali menambahkan bahwa setiap jemaah akan menerima air zamzam sebanyak 5 liter saat tiba di Tanah Air, tepatnya di asrama haji masing-masing sebelum pulang ke rumah.
“Mungkin dari sisi jumlah dianggap kurang untuk dibagikan kepada keluarga dan tetangga, tapi kami mohon agar yang diberikan itu dicukupkan,” ujarnya.
Hingga saat ini, sekitar 30 ribu jemaah atau 16 persen dari total jemaah haji Indonesia telah kembali ke Tanah Air sejak proses pemulangan dimulai pada 11 Juni. PPIH berharap seluruh proses pemulangan dapat berjalan lancar tanpa kendala berarti.
