Biaya Haji 2026 Turun Lagi, Jamaah Cuma Bayar Segini!
Biaya Haji 2026 Resmi Turun! DPR dan Pemerintah Sepakati BPIH Rp87,4 Juta, Jamaah Bayar Lebih Ringan
Jakarta, 30 Oktober 2025— Kabar gembira bagi calon jemaah haji Indonesia! Komisi VIII DPR RI bersama pemerintah akhirnya resmi menyepakati penurunan biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) tahun 2026 menjadi Rp87,4 juta per jemaah.

Kesepakatan tersebut diumumkan oleh Ketua Komisi VIII DPR RI, Marwanda Sopang, dalam rapat di kompleks parlemen, Rabu (29/10). Angka ini mengalami penurunan sekitar Rp2 juta dibandingkan dengan biaya haji tahun sebelumnya.
Dari total BPIH sebesar Rp87,4 juta, biaya yang dibayarkan langsung oleh jemaah (Bipih) ditetapkan sebesar Rp54,19 juta atau sekitar 62% dari total biaya. Sementara itu, sisanya Rp33,2 juta (38%) akan ditanggung melalui nilai manfaat dana haji yang dikelola oleh BPKH (Badan Pengelola Keuangan Haji).
Ketua Komisi VIII DPR RI menjelaskan bahwa penetapan angka ini merupakan hasil dari pembahasan panjang antara DPR dan pemerintah. Pembahasan tersebut mencakup perhitungan berbagai komponen, mulai dari akomodasi, transportasi, hingga pelayanan jemaah di Tanah Suci.
“Angka Rp87,4 juta bukan hasil hitungan asal, tapi hasil pembahasan yang panjang dan detail. Bahkan secara ekonomi, seharusnya biaya haji tahun ini naik karena inflasi dan penguatan dolar. Namun, sesuai amanah Presiden Prabowo Subianto, beban biaya bagi jemaah harus terus ditekan tanpa menurunkan kualitas layanan,” jelas Ihsan Marsya, Juru Bicara Kementerian Haji dan Umrah, dalam wawancara di program Selamat Pagi Indonesia Metro TV.

Efisiensi Tanpa Kurangi Layanan
Pemerintah menegaskan bahwa penurunan biaya haji ini bukan karena pemangkasan layanan, melainkan hasil efisiensi besar-besaran pada komponen yang dianggap tidak efektif. Kementerian Haji dan Umrah memastikan akomodasi, katering, dan pelayanan jemaah di Tanah Suci tetap berkualitas tinggi.
“Penurunan biaya ini tidak berarti kualitas layanan dikurangi. Justru kita perbaiki sistem pengadaan agar lebih transparan dan efisien,” tambah Ihsan.
Apresiasi dari Penyelenggara Haji
Langkah pemerintah ini juga mendapat apresiasi dari Zaki Zakaria, Sekretaris Jenderal DPP Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Ampuri).
“Kita patut mengapresiasi pemerintah dan DPR. Dua tahun berturut-turut di masa Presiden Prabowo, biaya haji berhasil turun. Namun, kami berharap pengurangan tidak menyentuh komponen masyair (Arafah, Muzdalifah, Mina) karena itu titik krusial pelaksanaan haji,” ujar Zaki Zakaria.
Menurutnya, jika ingin melakukan efisiensi lebih lanjut, negosiasi ulang biaya perhotelan, katering, dan tiket pesawat bisa menjadi langkah strategis. Ia menambahkan bahwa biaya masyair Indonesia sudah termasuk yang termurah di dunia, bahkan dibandingkan dengan negara-negara Afrika.
Harapan untuk Penyelenggaraan Haji 2026
Dengan keputusan ini, diharapkan calon jemaah haji tahun 2026 dapat menikmati pelayanan yang maksimal dengan biaya yang lebih terjangkau, tanpa mengorbankan kenyamanan dan kualitas ibadah mereka.
Pemerintah dan DPR berkomitmen untuk terus meningkatkan transparansi, efisiensi, dan profesionalisme dalam penyelenggaraan ibadah haji, agar seluruh jemaah dapat beribadah dengan tenang dan nyaman di Tanah Suci.
Sumber: YouTube Metro TV – Selamat Pagi Indonesia: Pemerintah dan DPR Sepakati Penurunan Biaya Haji 2026
